Jumat, Juni 30, 2017

KURSUS BAHASA ARAB DASAR

KURSUS BAHASA ARAB DASAR

(Kontak: 0822.4252.2585)


Assalâmu ‘alaikum warahmatullâhi wabarakâtuh.


Bismillâhirrahmânirrahîm.


Alhamdulillah, saat ini semangat kaum muslimin untuk kembali mendekat kepada Alquran meningkat begitu pesat. Banyak di antara kita kemudian penasaran dan tidak puas dengan hanya bisa membaca dan menghafalnya, tetapi lebih dari itu, ada semangat yang menggebu untuk dapat pula mengerti maknanya. Maka kemudian tumbuhlah berbagai sarana, forum, majelis, tempat kursus, dan sebagainya, yang mewadahi minat tersebut. Ada yang gratis, ada juga yang berbayar. Lahir pula berbagai metide belajar bahasa Arab yang dirasa bisa efektif mengantarkan para calon pelajar untuk meguasai bahasa Arab dengan baik.


Pada kesempatan ini, kami menawarkan sebuah kursus bahasa Arab dasar dengan sebuah metode yang disebut metode BACA SAJA! Tidak mau memberikan janji yang muluk-muluk, di awal ini kami hanya ingin menyatakan bahwa ini hanyalah salah satu alternatif belajar bahasa Arab yang bisa dipilih dari berbagai metode belajar yang ada. Tetapi bagi Anda yang penasaran dengan metode yang kami kembangkan ini, Anda bisa baca uraian panjang lebarnya di bawah ini. Atau jika Anda ingin praktik secara langsung bagaimana metode pembelajarannya, Anda bisa segera hubungi kami di nomer HP: 0822.4252.2585 (kirim pesan dulu via WA). Praktik pembelajaran bisa tatap muka langsung atau melalui perangkat komunikasi jarak jauh.


Sekarang mari perkenalkan model kursus bahasa Arab yang kami kembangkan ini.


Nama Metode: BACA SAJA!


Modul awal: 12 halaman


Target:


a. Tatap muka/Via telpon: 1 bulan selesai 1 modul dalam 4× pertemuan


b. Jarak jauh tertulis (via WA): selesai 1 modul dalam 12x penugasan.


Durasi pertemuan:


a. Tatap muka/Via telpon: 60 menit


b. Jarak jauh tertulis (via WA): tidak dibatasi waktu, jam belajar fleksibel


Tempat:


a. Tatap muka/Via telpon: sesuai kesepakatan.


b. Jarak jauh tertulis (via WA): semua tempat yang ada sinyal internet. :)


Peserta:


a. Tatap muka/Via telpon: minimal 1 orang, maksimal tidak dibatasi.


b. Jarak jauh tertulis (via WA): 1 orang, chat pribadi.


Biaya:


a. Tatap muka/Via telpon: 50rb/60 menit


b. Jarak jauh tertulis (via WA): 50rb/modul


Bahasa Arab itu sulit? Memang.


Bahasa Arab itu rumit? Ya, rumit sekali.


Dua hal itu adalah kenyataan yang tidak perlu ditutup-tutupi :)


Perlu waktu bertahun-tahun agar pengetahuan dasar Bahasa Arab dapat dikuasai.


Persoalan sesungguhnya bukan pada sulit dan rumitnya Bahasa Arab, tetapi pada bagaimana tekad kita untuk bisa mengenali ilmu ini. Juga, pada bagaimana cara kita memulai.


Meski yang kedua (bagaimana cara memulai) tidak lebih penting dari yang pertama (tekad kuat membaja), namun yang kedua itu bisa berpengaruh pada tingkat minat untuk melanjutkan belajar.


Kuncinya ada pada kepahaman materi pada saat seseorang sedang memulai. Seseorang yang di awal dijejali dengan berbagai materi tanpa paham arah dan tujuan mengenai apa yang sedang dipelajari, niscaya kejenuhan akan lebih mudah menghinggapi.


Salah satu metode belajar yang rawan mengundang kejenuhan adalah banyaknya materi yang harus dihafal.


Maka, metode BACA SAJA! adalah salah satu tawaran solusinya.


Metode ini punya semboyan: "Belajar Bahasa Arab semudah membaca Alquran"👀


Bukan. Jika Anda berpikir bahwa metode ini dihadirkan untuk menggeser peran hafalan, Anda salah besar! Hafalan itu metode yang telah menghasilkan ribuan bahkan jutaan ulama Islam yang keahliannya mengagumkan zaman. Jadi, kami tidak mau lancang mendeklarasikan metode ini untuk menafikannya.


Metode ini hanya meminta Anda: memBACA SAJA!


Ya, Anda cukup BACA SAJA! Anda hafalkan atau tidak, itu terserah Anda. Yang penting Anda mau membacanya dengan menyaringkan suara


Dengan metode BACA SAJA!, secara bertahap dan perlahan-lahan Anda diajak memahami alur berpikir ilmu shorof. Ilmu shorof adalah syarat mutlak untuk mengetahui asal-usul kata dalam bahasa Arab beserta maknanya.


Selain itu, melalui metode BACA SAJA! Anda bisa menambah perbendaharaan kata bahasa Arab (mufradāt).


Perbendaharaan kata yang ada pada metode BACA SAJA! banyak diambil dari Alquran, karena MEMAHAMI ALQURAN adalah sasaran utama yang terpikirkan saat menyusun modul metode BACA SAJA! ini.


Bukankah membahagiakan, jika setiap membaca Alquran kita bisa langsung mengerti, atau setidaknya bisa meraba, maknanya?


Metode BACA SAJA! tidak menjanjikan Anda belajar Bahasa Arab secara cepat. Dan tolong Anda jangan berharap belajar Bahasa Arab secara instan dengan metode apapun!


Tetapi metode BACA SAJA! ini berusaha sedini dan sesederhana mungkin memahamkan logika Bahasa Arab yang unik dan berbeda dengan kebanyakan bahasa lain 🚀


Ya, metode ini tidak menjanjikan cara cepat dalam belajar Sebab kesabaran, ketekunan, dan kesinambungan🐢dalam belajar justru merupakan kunci ilmu yang memberkahkan. Metode ini hanya ingin menawarkan kemudahan dalam memulai belajar bahasa Arab; sebuah bahasa yang mengagumkan.


Metode BACA SAJA! Berfokus pada "membaca Arab gundul" dan "meraba makna Arab gondrong". Jika Anda ingin bisa membaca tulisan Arab gundul, atau ingin bisa meraba-raba makna ayat Alquran dan teks-teks berharakat lainnya, metode BACA SAJA! memang didedikasikan untuk Anda!


Anda berminat? Segera hubungi: 0822.4252.2585.


(Shofhi Amhar)



shofhi.amhar@gmail.com

kertapati.amhar@gmail.com

www.alfariyani.blogspot.com

www.fb.com/shofhi.amhar

www.twitter.com/shofhi_amhar

www.fb.com/bhsarab

Sabtu, Juni 10, 2017

SEKHUSYUK NABI

SEKHUSYUK NABI 1. Belum ada orang yang bisa mengimami shalat sekhusyuk Kanjeng Nabi. Maka, syarat untuk menegakkan shalat berjamaah belum terpenuhi. Kesimpulan: shalat berjamaah itu tidak wajib. 2. Belum ada yang bisa memimpin negara sehebat Kanjeng Nabi. Maka, syarat untuk menegakkan Khilafah belum terpenuhi. Kesimpulan: menegakkan Khilafah tidak wajib. 3. Dua pernyataan di atas bisa saja disetujui atau tidak disetujui. 4. Jika setuju yang pertama, harus juga setuju yang kedua. Demikian pula sebaliknya. 5. Jika tidak setuju salah satunya saja, saya yakin tidak seorang pun yang punya alasan logisnya. 6. Dan karena dalil syar'i maupun qaul para ulama tidak pernah ada yang mensyaratkan shalat jamaah itu imamnya harus sekhusyuk Nabi 7. Tidak juga ada dalil syar'i maupun qaul para ulama yang mensyaratkan Khilafah itu harus dipimpin kepala negara sehebat Nabi 8. Maka sikap saya menolak poin pertama maupun kedua. Itu pasti. 9. Ya Allah ampuni hamba. Perbaiki agama, dunia, dan akhirat hamba. Jika tidak kepada Engkau, kepada siapa lagi hamba meminta? Mataram Islam, 05 Ramadhān 1438 H/31 Mei 2017 M 07.09 WIB

ZIKIR PENGUSIR RISAU

ZIKIR PENGUSIR RISAU

Muhammad ïbn ‘Utsmân ïbn Abî Syaibah menuturkan kepada kami, ‘Abd äl-Hamîd ïbn Shâlih menuturkan kepada kami, Muhammad ïbn Abân menuturkan kepada kami, Darmak ïbn ‘Amr menuturkan kepada kami, dari Abû Ishâq, dari äl-Barrâ` ïbn ‘Âzib, bahwa ada seorang lelaki mengeluhkan kepada Rasulullah shallã Ällâhu ‘alayhi wasallama tentang äl-Wahsyaţ*. Maka beliau bersabda: “Ucapkanlah: (SUBHÂNAL MALIKIL QUDDÛS, RABBIL MALÂ`IKAŢI WAR RÛH JALLALTAS SAMÂWÂTI WAL ARDHA BIL ‘IZZAŢI WAL JABARÛŢI) [Mahasuci Sang Raja yang Mahakudus, Tuhan Pemelihara para malaikat dan Jibril. Engkau telah menyelimuti seluruh langit dan bumi dengan keagungan dan kekuasaan.]”. Maka si lelaki itu pun mengucapkannya, lalu Allah ‘Azza wa Jalla menghilangkan kegelisahannya*. (HR äth-Thabrâniyy di dalam äl-Mu’jam äl-Kabîr)

*äl-Wahsyaţ bisa berarti kemurungan, kesedihan, kerisauan, atau murung karena sepi.

حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بن عُثْمَانَ بن أَبِي شَيْبَةَ ، حَدَّثَنَا عَبْدُ الْحَمِيدِ بن صَالِحٍ، حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بن أَبَانَ، حَدَّثَنَا دَرْمَكُ بن عَمْرٍو، عَنْ أَبِي إِسْحَاقَ، عَنِ الْبَرَاءِ بن عَازِبٍ ، أَنَّ رَجُلا اشْتَكَى إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْوَحْشَةَ ، فَقَالَ: قُلْ: سُبْحَانَ الْمَلِكِ الْقُدُّوسِ، رَبِّ الْمَلائِكَةِ، وَالرُّوحِ، جَلَّلْتَ السَّمَاوَاتِ، وَالأَرْضَ بِالْعِزَّةِ، وَالْجَبَرُوتِ، فَقَالَهَا الرَّجُلُ فَأَذْهَبَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ عَنْهُ الْوَحْشَةَ.